Unmer Malang Turut Berkontribusi Dalam Design Thinking Camp 2018
Universitas Merdeka (Unmer) Malang bersama 13 perguruan tinggi lain di Kota Malang turut andil dalam menyelenggarakan kegiatan Design Thinking (DT) Camp 2018 yang berlangsung mulai 22 Juli hingga 1 Agustus 2018. Pada Senin (23/07) dilaksanakan acara pembukaan di gedung Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA UB) Malang. Wakil Rektor I, Prof. Ir. Respati Wikantiyoso, M.Sc., Ph.D dan Wakil Rektor III, Sunarjo, S.H., M.Hum turut menghadiri kegiatan tersebut.
Menurut Pindo Tutuko, ST., MT., Ph.D. selaku kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) Unmer Malang, “DT Camp 2018 merupakan tindak lanjut dari pertemuan Konsorsium Kantor Urusan Internasional (KKUI) di Unmer Malang pada 21 Februari lalu. Kegiatan ini diikuti oleh 60 mahasiswa dari 20 negara untuk membantu memberdayakan potensi ekonomi dan pariwisata di wilayah Kabupaten Malang dan Kota Batu.”
Kegiatan bertema “Tasting The Natural and Cultural Heritage of Malang” ini akan berpusat di Desa Temas, Kota Batu dan Desa Tambakrejo, Kabupaten Malang. Peserta akan membantu pengelolaan sampah di Desa Temas, sedangkan Desa Tambakrejo akan menjadi sarana interaksi dan pembelajaran peserta bersama para nelayan.
Unmer Malang turut memberikan kontribusi dalam kegiatan ini berkat kerjasama dengan Kanazawa University Jepang. “Kami turut mengundang mahasiswa dari Kanazawa University untuk mengikuti kegiatan ini. Partisipasi mereka turut menunjang kegiatan internasional antara Unmer Malang dengan perguruan tinggi di luar negeri.” ,lanjut Pindo.
Keisuke Terada adalah salah satu peserta asal Jepang yang mengikuti DT Camp. Mahasiswa Kanazawa University ini mengungkapkan, “Saya senang memperoleh kesempatan menjadi peserta. Motivasi saya adalah ingin mengenal lebih dalam tentang budaya Indonesia dan membantu mengembangkan potensi yang ada di dalamnya.”
Tidak hanya itu, dua mahasiswa Unmer Malang Indra Puspa Negara (FEB) dan Gloria Hasiani Trihadi Suwito (Diploma Kepariwisataan) turut terlibat sebagai pendamping yang bertugas mempresentasikan potensi pariwisata yang ada di wilayah Malang. “Ini menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi saya. Dapat bertemu dengan rekan mahasiswa dari berbagai negara tentunya dapat menambah relasi positif bagi diri saya dan almamater.” ,jelas Indra.
Pelaksanaan DT Camp diharapkan akan membawa manfaat bagi masyarakat setempat sekaligus menjadi saran promosi yang tepat untuk memperkenalkan potensi pariwisata yang ada di Malang Raya kepada kalangan internasional.