Unmer Malang Gali Potensi Pariwisata Manggarai Barat Melalui Seminar Pembangunan
Pada Minggu (27/05) digelar seminar pembangunan bertemakan “Strategi Pengembangan Pariwisata Untuk Membangun Perekonomian Masyarakat Manggarai” di ruang Pusat Pertemuan Ilmiah Universitas Merdeka (PPI Unmer) Malang. Seminar ini diprakarsai oleh Komunitas Ngobrol Pintar (Ngopi) Manggarai-Malang.
Sebagai narasumber menghadirkan Silvester Wenggel (Praktisi Pariwisata), Ir. Theodorus Suwardi, M.Si. (Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat), dan Dr. Robertus T. Herman, SE., MM. (Vice rector academic and development BINUS Malang). Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa Unmer Malang dan perguruan tinggi lainnya.
Seminar dibuka langsung oleh guru besar Unmer Malang, Prof. Dr. Aloysius R. Entah, S.H. Dalam sambutannya Prof. Aloysius berpesan agar mahasiswa dapat memberikan sumbangan pemikiran yang positif demi kemajuan pembangunan di Manggarai Barat.
Sejalan dengan program pemerintah untuk memacu sektor pariwisata, wilayah Manggarai Barat telah mempersiapkan sarana dan infrastruktur yang mendukung. Silvester menuturkan, “Labuhan Bajo sebagai salah satu obyek wisata andalan telah memiliki usaha hotel dan restoran dengan memprioritaskan para pekerja lokal.” Walaupun demikian Silvester mengharapkan peran pemerintah terutama untuk manajemen pengelolaan kapal.
Mewakili pemerintah setempat, Theodorus Suardi menjelaskan bahwa pemerintah Manggarai Barat telah menggandeng perguruan tinggi dengan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Praktek Kerja Lapangan yang terfokus pada wilayah pengembangan pariwisata.
Sementara itu, Robertus Herman menekankan potensi media sosial sebagai sarana promosi pariwisata yang ada di Manggarai Barat. Koordinator komunitas Ngopi, Mega Jehaman menambahkan bahwa kaum muda harus turut berperan dalam pembangunan wilayahnya masing-masing. Salah satu strategi yang dapat diterapkan adalah melalui sinkronisasi kebijakan pembangunan dan meningkatkan kualitas SDM dan tata obyek wisata.