Tim Besutan Prodi Arsitektur UNMER Malang dan Imajiner Arsitek Raih Juara 2 Sayembara Desain Gerbang Universitas Lampung
Tim Imajiner besutan program Arsitektur FT UNMER Malang dan Imajiner Arsitek meraih juara dua sayembara Desain Gerbang Masuk Universitas Lampung (Unila). Sayembara ini merupakan kompetisi terbuka bekerja sama dengan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) yang diselenggarakan 19 November hingga 4 Desember 2023.
Dilansir dari website Unila, sayembara bertujuan untuk mewujudkan gagasan desain gerbang Unila yang modern futuristik namun tetap menjunjung tinggi nilai-nilai lokal dan budaya setempat, keberlanjutan dan kesadaran ekologis, serta sinergis dengan lingkungan lanskapnya.
Tim Imajiner terdiri dari AR. Akhmad Fatah Yasin dan Muhammad Zainal Abidin dari Imajiner Arsitek, dan tiga mahasiswa prodi Arsitektur yaitu Maulidia M.U, Putri Rahma A.A, dan Cindy Margaretha R.
Keikutsertaan mahasiswa ini juga menjadi tugas magang yang diberikan Imajiner Arsitek sebagai komitmen akan kerja sama yang telah dibangun antara prodi Arsitektur UNMER Malang dengan Imajiner Arsitek agar mahasiswa dapat terlibat dalam proyek arsitektur yang nyata dan relevan dengan tuntutan pasar.
Tema yang diusung adalah Gerbang Blangan Sinagh yang berarti Gerbang Cahaya yang Memancarkan Cahaya Harapan dan Ilmu Pengetahuan Bagi Peradaban Manusia.
Maulidia mengatakan arti lain dari Blangan Sinagh adalah permulaan untuk melahirkan putra – putri terbaik Lampung yang akan menjadi “Cahaya Harapan” bagi masa depan Lampung serta menjadi representasi doa dari warga Lampung bagi mahasiswa Unila yang akan menjadi cahaya bagi lingkungan sekitarnya.
“Kami mengambil konsep dari historical education, ka-ga-nga atau aksara Lampung menjadi wujud dari sejarah pendidikan Lampung di zaman dahulu. Kata Unila dalam ka-ga-nga menjadi bentuk dasar sculpture obor yang menunjukkan 3 tahap perjalanan api dari kecil, sedang, menjadi besar,” sambung Maulidia.
Desain yang dibuat juga mengusung unsur lokalitas dengan menghadirkan nilai-nilai fisik budaya sebagai identitas dari Provinsi Lampung yakni siger dan motif dari kain tapis serta mengusung semangat dari Provinsi Lampung yakni “Sang Bumi Ruwa Jurai”.
Maulidia menyampaikan rasa syukurnya karena bisa bergabung di tim ini dan bisa berkontribusi meraih prestasi.
“Alhamdulillah sangat senang sekali mendapat pengalaman baru, dan semoga kedepannya semakin saya dan mahasiswa UNMER Malang lainnya bisa menorehkan prestasi,” ungkapnya.