
Seminar K3 di Fakultas Teknik Universitas Merdeka Malang: Membangun Kesadaran dan Tanggung Jawab
UNMERNews – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik (FT) Universitas Merdeka (UNMER) telah mengadakan seminar mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan tema “Membangun Budaya K3 Dari Kesadaran Individu dan Tanggung Jawab Perusahaan.” Seminar ini berlangsung di Ruang UNMERPRENEUR-HUB, Lantai 1 Gedung Fakultas Teknik UNMER Malang pada tanggal 19 April 2025. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan mempersiapkan lulusan dalam aspek K3 yang sangat penting dalam dunia kerja.
Dalam seminar ini, BEM FT menghadirkan dua pembicara ahli di bidang K3, yaitu Ir. Bambang Sugeng dari PJK3 Kota Malang dan Ir. Hery Susanto, MT., Dosen Prodi Teknik Sipil UNMER Malang yang telah mendapatkan sertifikasi K3. Kedua pembicara tidak hanya menjelaskan konsep dasar K3, tetapi juga menekankan pentingnya penerapan K3 dalam lingkungan kerja.
Ir. Bambang Sugeng menjelaskan lima langkah penting yang perlu dipersiapkan untuk mencapai keselamatan kerja. Langkah-langkah tersebut meliputi mempersiapkan fisik, memahami risiko kerja, memilih tindakan yang meminimalkan risiko, menggunakan Alat Pelindung Diri (APD), dan memahami Standar Operasional Prosedur (SOP). Ia juga menekankan bahwa pelaksanaan K3 dapat dimulai dari kebiasaan kecil, bahkan sebelum peserta seminar memasuki dunia industri, seperti kebiasaan menggunakan helm saat berkendara.
Pada sesi kedua, Ir. Hery Susanto, MT, menjelaskan lebih lanjut tentang metode atau cara yang diterapkan dalam penyelenggaraan K3 oleh pekerja dan perusahaan. Ia menyatakan bahwa meskipun metode yang digunakan mungkin berbeda, tujuan utamanya tetap sama, yaitu menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari kecelakaan atau zero accident.
Ir. Hery juga menyoroti bahwa banyak kecelakaan kerja terjadi akibat kelalaian, baik dari pihak pekerja maupun perusahaan yang kurang memperhatikan aspek-aspek K3 seperti SOP dan kesehatan fisik. “Kecelakaan kerja sering kali disebabkan oleh pekerja yang lalai dan memaksakan diri dalam kondisi fisik yang tidak siap,” ujarnya. Untuk meminimalisir kecelakaan kerja, Ir. Hery mendorong para pekerja untuk mengutamakan tindakan yang mengurangi risiko, seperti bekerja dalam batas kemampuan dan tidak memaksakan diri saat situasi tidak memungkinkan.
Seminar yang dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai kampus dan masyakarat umuk ini, diharapkan peserta dapat lebih memahami pentingnya K3 serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan di lingkungan kerja mereka kelak.
Pewarta: Farikhatul Jannah – Internship Humas UNMER Malang
Editor: Razqyan Jati – Humas UNMER Malang