Penelitian Buka Jalan Baru untuk Pengembangan Wisata Budaya di Sumatera Selatan
UNMERNews – Dr. Aditya Kusuma, SAP., MM., telah menyelesaikan Sidang Terbuka Disertasinya pada hari Rabu, 15 Januari 2025 yang dilaksanakan di Auditorium Lantai 2 Gedung Pascasarjana UNMER Malang. Sidang terbuka ini dihadiri oleh jajaran Guru Besar S3 Ilmu Sosial Program Pascasarjana UNMER Malang penyanggah eksternal dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya yaitu Prof. Dr. Rudy Handoko, MS., serta para undangan.
Disertasi yang berjudul “Pengelolaan Objek Wisata Megalith Tinggi Hari” yang ditulis oleh Aditya, merupakan sebuah kajian mendalam mengenai Perilaku Sosial Masyarakat Di Desa Simpur Kecamatan Gumay Ulu Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana masyarakat Desa Simpur mengelola objek wisata Megalith Tinggi Hari, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pengelolaan objek wisata tersebut.
Dalam sidang terbuka Aditya mendapatkan beberapa pertanyaan dari penyanggah terutama penyanggah eksternal. Dr. Rudy Handoko, MS., memantik sebuah pertanyaan mengenai model pengelolaan kedepannya seperti apa?, Aditya menjawab “untuk model pengelolaannya adalah kemitraan dengan masyarakat atau lembaga” yang ada di sana (PKK dan Karang Taruna).” ujarnya. Setelah mendengar jawaban seperti itu Rudy Handoko memberi saran, agar melakukan kemitraan dengan pihak swasta seperti di Kota Batu.
Sidang terbuka disertasi Dr. Aditya Kusuma telah berhasil menyoroti pentingnya penelitian akademik dalam memberikan solusi nyata bagi permasalahan masyarakat. Rekomendasi yang muncul dalam sidang ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk pengembangan objek wisata Megalith Tinggi Hari yang lebih baik. Penelitian ini dapat menginspirasi penelitian-penelitian serupa di daerah lain dengan potensi wisata budaya yang serupa.
Kolaborator : Bonaventura & Dodotosa
Pewarta : Lovis Shany – Internship Humas UNMER Malang
Editor : Razqyan Jati – Humas UNMER Malang