Lokakarya Nasional Penguatan Konten Siaran RRI dan TVRI di Unmer Malang
Fakultas Ilmu Sosial & Politik Universitas Merdeka (FISIP Unmer) Malang program studi Komunikasi bekerjasama dengan Radio Republik Indonesia (RRI) dan Televisi Republik Indonesia (TVRI) kembali menyelenggarakan Lokakarya Nasional pada Kamis (7/12) di ruang pusat pertemuan ilmiah (PPI). Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor 2, Prof. Ir. Respati Wikantiyoso, MSA., Ph. D. Dekan FISIP, Dr. Sukardi, MM ketua program studi, dosen dan seluruh mahasiswa komunikasi dari seluruh semester.
Bertindak sebagai narasumber dalam lokakarya kali ini adalah perwakilan dari TVRI, Drs. Kabul Budiono, Ketua Dewan Pengawas LPP RRI, Drs. Mistam, M.Si, Pengamat Penyiaran, Paulus Widiyanto, Akademisi sekaligus penggiat budaya jawa, Rochmad Effendy, B.HSC., M.Si.
Menurut Kabul Budiono, TVRI sebagai salah satu stasiun televisi nasional tertua harus menyesuaikan perubahan zaman. Di era digital, juga tidak mau kalah masuk ke era internet dengan fitur klik TVRI. “Melalui klik TVRI, remaja dapat mengakses acara di TVRI sambil browsing atau surfing di dunia maya.”
Begitu juga dengan RRI, sebagai stasiun radio yang eksis di empat zaman RRI telah beradaptasi dengan semua perubahan yang ada. RRI tetap konsisten untuk menyiarkan program kebudayaan dan acara yang mengandung unsur nasionalisme. Terutama di daerah perbatasan Republik Indonesia, RRI berupaya memperbaiki kejernian sinyal suara untuk menemani pemirsa agar tetap setia dengan program-program khas Indonesia.
Lokakarya bertemakan “Penguatan Konten siaran RRI dan TVRI dalam kerangka Radio Televisi Republik Indonesia (RTRI)” ini turut mengajak para peserta untuk memberikan solusi terbaik terhadap peran kedua lembaga penyiaran publik tersebut.
Para Mahasiswa diharapkan juga dapat memberikan kontribusi positif bagi dunia penyiaran dengan pemikiran dan ide-idenya yang lebih segar guna menjaga keberlanjutan media penyiaran di masa yang akan datang.