Kiat Sukses Menjadi Penerjemah Bahasa Inggris Dalam Kuliah Tamu How To Start Your Translation Bussines : Art & Craft
Memasuki era Revolusi Industri 4.0 dan globalisasi, profesi jasa penerjemah bahasa asing semakin diminati dan memiliki prospek yang bagus. Untuk itu Program DIII Bahasa Inggris Universitas Merdeka (Unmer) Malang memiliki inisiatif untuk mengupasnya dalam kuliah tamu yang bertema How To Start Your Translation Bussines : Art & Craft di gedung DIII Bahasa Inggris pada Senin (29/04).
Kuliah tamu ini diikuti oleh mahasiswa Program DIII Bahasa Inggris dari kelas reguler maupun Double Degree. Menurut Ketua Program DIII Bahasa Inggris, Drs. Suatmo Pantja Putra, M.Pd., “Dalam melakukan proses terjemahan bahasa Inggris kita dituntut untuk mempertimbangkan aspek budaya dan tidak sebatas mencari padanan kata. Melalui kuliah tamu kali ini, diharapkan mahasiswa dapat memahami aspek-aspek tersebut dan tertarik untuk menekuni profesi penerjemah secara profesional.”
Drs. Arif Subiyanto, M.A., yang menjadi Dosen Bahasa Inggris Universitas Negeri Malang sekaligus penerjemah Bahasa Inggris profesional dihadirkan sebagai narasumber. Arif berbagi pengalaman dan tips untuk memanfaatkan kamus digital sebagai sarana efektif sebagai modal jasa penerjemah. Pria yang telah menerjemahkan berbagai Buku Ilmiah, dokumen, literatur dan novel berbahasa Inggris ini mengajak mahasiswa untuk kreatif apabila berkeinginan untuk menjadi penerjemah.
Arif memberikan contoh tokoh-tokoh yang sukses menjadi penerjemah dengan pemasukan mencapai ratusan juta per bulan. Bahkan dari mereka ada yang menangani klien-klien yang berasal dari perusahaan internasional. “Ini harus menjadi motivasi bagi mahasiswa untuk menjadikan jasa penerjemah Bahasa Inggris sebagai ladang profesi menjanjikan,” imbuhnya. Arif juga mengajak mahasiswa untuk berdiskusi sekaligus melakukan simulasi terjemahan naskah Bahasa Inggris untuk mengetahui kemampuan mahasiswa,